Tuesday, June 14, 2011

Merangsang budaya Improvement dengan Kaizen Teian (Ideas for Improvement)

Kaizen Teian atau Ide Perbaikan atau Ideas for Improvement memberi manfaat baik bagi karyawan dan juga perusahaan. Berbeda dengan Kaizen event atau Small Group Activity, Kaizen Teian ini bisa dilakukan day to day secara individu atau berkelompok.

Manfaat yang dicapai dengan Kaizen Teian untuk karyawan adalah:
1. Menanamkan semangat untuk selalu melakukan perbaikan
2. Mengembangkan skill dan kreativitas karyawan
3. Menjadikan karyawan sebagai problem solver
Sedangkan manfaat untuk perusahaan adalah untuk meningkatkan performance baik dalam hal safety, quality, cost, delivery, dan lainnya.

Dukungan dari perusahaan yang dibutuhkan untuk menjalankan program ini adalah:
1. Pembentukan infrastructure : steering commitee untuk mengkampanyekan, mereview, mengevaluasi, memvalidasi, dan memfollow up tindakan perbaikan
2. Mengalokasikan anggaran dan memberikan reward and recognition kepada karyawan pemberi ide terbaik, terbanyak, yang sudah diimplementasikan

Ide perbaikan bisa berubah menjadi One point Kaizen, jika tindakan perbaikan mudah dan mampu dilakukan sendiri, resources tersedia, serta perbaikan masih dalam lingkup kewenangan. Jika tidak maka ide perbaikan akan diteruskan ke area kewenangan terkait untuk ditindaklanjuti. Setelah ide perbaikan terealisasi maka akan masuk dalam evaluasi untuk pemberian reward and recognition.

Metoda dalam melakukan ide perbaikan:
1. Memperhatikan masalah secara langsung di tempat kejadian dan bagaimana mekanisme proses terjadinya
2. Mempelajari dan meneliti kondisinya secara detail
3. Memikirkan beberapa alternatif cara menanggulanginya dan mencegahnya
4. Mengkonsultasikan dengan superior dari segi teknis dan kemungkinan resikonya
5. Menuliskan ide perbaikan ke dalam formulir Kaizen Teian
6. Menyerahkan formulir Kaizen Teian

Hal yang perlu diperhatikan saat mengisi formulir Kaizen Teian:
1. Pemberi ide dan area tempat terjadinya perbaikan
2. Penjelasan singkat dan jelas mengenai masalahnya
3. Digambarkan bagaimana beda kondisi sebelum dan sesudah perbaikan
4. Keuntungan yang didapat jika dilaksanakan ide perbaikan tersebut ditinjau dari aspek safety, quality, cost, delivery, dan lainnya
5. Kerugian dan resiko yang mungkin timbul (jika ada) jika ide perbaikan tersebut dilaksanakan
6. Superior yang dikonsultasikan

No comments:

Post a Comment