Definisi

Berikut beberapa Definisi Dasar:

LEAN bisa didefinisikan dari beberapa perspektif:

Lean adalah tentang bagaimana menghilangkan segala macam WASTE (aktivitas yang tidak memberi nilai tambah) di sepanjang aliran bisnis process

Lean adalah pemikiran (thinking dan filosofi) untuk menghasilkan lebih banyak dengan resources lebih sedikit

Lean adalah sistem produksi yang menciptakan ONE PIECE FLOW dan PULL SYSTEM yg juga dikenal dengan istilah Just In Time atau Toyota Production System

Lean adalah sekumpulan technical analysis tools (toolset) untuk memperpendek PROSES LEADTIME dengan meningkatkan produktivitas mesin, manpower, dan material

Lean adalah management system yang MENGEMPOWER (mendayagunakan) setiap karyawan untuk mencapai tujuan organisasi dengan konsep terencana

Lean adalah budaya untuk melakukan perbaikan proses terus menerus (KAIZEN) dan budaya menghargai orang lain (RESPECT FOR PEOPLE)

Lean adalah visi untuk mencapai perfection menuju ZERO LOSSES: zero defect, zero rework, zero accident, zero customer compaint, zero downtime

Lean Manufacturing adalah suatu system manufactur yang menerapkan konsep dan kaidah Lean. Sehingga tercipta aliran one piece flow dan menggunakan sistem pull dalam menggerakkan perpindahan dan produksi barang. 

SIX SIGMA

Six Sigma bisa didefinisikan dari beberapa perspektif:

Six Sigma adalah symbol statistik untuk menyatakan variasi

Six Sigma adalah Kemampuan Proses (Process Capability) untuk menunjukkan seberapa bagus kinerja (performance) dari suatu bisnis proses

Six Sigma adalah Metodology terstruktur DMAIC untuk menyelesaikan permasalahan (problem solving) dalam bisnis proses

Six Sigma adalah Bisnis Strategy untuk mencapai breakthrough performance dan memaksimalkan profitability

Six Sigma adalah Visi untuk mencapai kesempurnaan (3.4 dppm - 3.4 defect dalam satu juta opportunity)


TPM

TPM adalah Total Productive Maintenance yaitu konsep perbaikan berkelanjutan (continuous improvement) yang MELIBATKAN SELURUH KARYAWAN dengan tujuan untuk memaksimalkan nilai tambah dari seluruh supply chain untuk meningkatkan kepuasan pelanggan (customer satisfaction) dengan indikator performance berupa OEE (overall equipment effectiveness)